Lompat ke konten

Rainbow Castle

Mengenal Tentang Terapi DIR-Floortime:
Apa Pengertian dan Manfaatnya?

Orang tua tentunya memiliki kewajiban untuk membangun rumah tangga yang harmonis dan terlindungi. Termasuk dalam hal memperhatikan tumbuh kembang buah hati yang pastinya membutuhkan perhatian khusus. Dengan memperhatikan tumbuh kembang sejak dini, ketahanan anak untuk menghadapi kerasnya dunia juga terus meningkat.

Seiring berkembangnya zaman, tantangan hidup untuk si kecil akan kian bertambah. Baik dari lingkungan, maupun tuntutan keluarga dan orang tua. Setiap tantangannya menuntut anak untuk tumbuh menjadi orang yang Tangguh dan sukses.

Si kecil perlu membangun ketangguhan sejak dini, yang tentunya tak luput dari kewajiban Anda sebagai orang tua dalam membantunya berkembang. Sayangnya, masih banyak orang tua yang keliru dalam mengasuh anak dan menjaga tumbuh kembang secara optimal.

 

Faktor-faktor yang Memengaruhi Tumbuh Kembang Anak

Menurut Psikolog Anak Devi Sani yang sudah bersertifikasi DIR®-Floortime™️ Internasional, tumbuh kembang anak dapat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor nature dan faktor nurture.

Faktor nature, contohnya seperti genetik atau sifat bawaan anak. Sedangkan, faktor nurture dipengaruhi oleh lingkungan sekitar. Bisa berupa lingkungan rumah, lingkungan sekolah, pergaulan teman/ tetangga, hingga budaya di tempat tumbuhnya anak.

Karakter anak yang muncul karena faktor nature mungkin tidak bisa diubah, misalnya sifat anak yang pemalu, atau anak yang suka bergaul. Sangat berbeda dengan karakter yang timbul akibat faktor nurture yang bisa diubah sesuai pengasuhan dari orang tua dan budaya masyarakat.

Apa yang Terjadi Bila Keliru Dalam Mengasuh Anak?

Bukanlah suatu rahasia lagi bila masih banyak orang tua yang melakukan pendekatan berupa punishment dan reward untuk anak yang berperilaku buruk. Pasalnya, kedua pendekatan ini sangat ampuh dalam mengatasi masalah yang dialami oleh anak.

Sayangnya, kedua pendekatan ini sungguh keliru!

Orang tua lebih baik berfokus pada alasan mengapa anak berperilaku buruk. Mulailah dengan berinteraksi dan membangun koneksi hangat di lingkungan anak. Bisa saja anak yang berperilaku buruk adalah akibat dari stress, capek, maupun Lelah.

Untuk itu, terapi DIR-Floortime memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan si kecil. Namun, sebelum melangkah lebih jauh, apa yang Anda ketahui tentang Floortime?

Konsep Floortime

Floortime sendiri dulunya dikenalkan oleh seorang psychiatrist anak terkenal bernama Stanley Greenspan. Ia menjelaskan bahwa floortime merupakan sebuah program stimulasi bermain untuk anak yang membantunya dalam mengembangkan sisi kognitif dan emosi secara optimal.

Dengan konsep ini, tentunya bermain bukan hanya sekedar bercanda gurau dan duduk santai. Namun Anda perlu memperhatikan “follow the child’s lead” atau ide dan minat anak sehingga orang tua dapat memberikan berbagai tantangan yang sesuai.

Manfaat Bermain Floortime

Terapi Floortime telah diteliti selama 25 tahun untuk membuktikan manfaat kegiatan floortime secara rutin. Ternyata, terapi floortime dapat meningkatkan kemampuan dan pengembangan si kecil baik di bidang sosial maupun akademis.

Bermain floortime juga membantu anak dalam memahami situasi lingkungan, Pendekatan floor time dapat meningkatkan berbagai potensi anak, seperti :

  • Potensi sensorik dengan melibatkan sistem indra.
  • Keterampilan motorik halus dan kasar.
  • Potensi komunikasi verbal, ekspresif, reseptif, dan non-verbal.
  • Sosial dan emosi, seperti bekerja keras, dihargai, disayang, dan percaya diri.
  • Kreatif dengan meningkatkan elemen imajinasi dan cerita.
  • Kognisi dan berpikir logis.
  • Lebih dekat secara emosi dengan orang tua dan anak.
  • Karakter berkembang dan sehat.

Pentingnya Pendekatan DIR-Floortime dalam Perkembangan Anak 

Terapi DIR-Floortime bertujuan membantu mengoptimalkan perkembangan anak.

Disini, terapi DIR-Floortime menjadi pendorong dalam proses tumbuh kembang anak. Tentunya dengan dilandaskan pada interaksi, relasi, dan koneksi yang menyenangkan antara anak dengan lingkungan yang menyenangkan DIR-Floortime berfokus pada membangun koneksi yang baik antara orang tua dan anak sehingga perkembangan akan jauh meningkat.

 

DIR-Floortime mengeluarkan 6 (dari 9 ) tahapan perkembangan kapasitas emosi pada anak yang sering disebut dengan FEDC (Functional Emotional Developmental Capacities):

  • Mengatur minat terhadap lingkungan

Anak mampu dalam mengatur diri sendiri dan mengolah rangsangan yang didapatkan dari lingkungan. Bila anak belum memasuki fase ini, anak biasanya akan kesulitan meregulasi  rangsangan yang membuat dirinya tidak nyaman.

  • Mampu menjalin keintiman dan keakraban

Anak akan bersikap hangat dan akrab serta penuh cinta, terutama pada orang tua dan orang terdekat si kecil. Peran orang tua dalam mendampingi anak sangat diperlukan di tahap ini.

  • Membangun Komunikasi 2 Arah

 

Sesuai Namanya, anak sudah dapat membangun komunikasi aksi dan reaksi. Tidak hanya verbal, anak juga dapat mengenal konsep sebab dan akibat.

  • Komunikasi mulai kompleks
    Anak akan berusaha dalam mengekspresikan keinginan dan emosi secara kreatif dan berwarna. Dalam tahap ini, anak mulai paham akan karakter orang lain, sehingga mengerti bila sikapnya disetujui atau ditolak oleh lingkungan.Dalam tahap ini, anak juga dapat memecahkan masalah berdasarkan pemikiran logisnya.
  • Ide emosional
    Anak mulai mengungkapkan berbagai ide dengan bermain, seperti melakukan eksperimen dengan keinginan dan harapan si kecil. Contohnya bisa berupa ide memberi nama pada benda dan memahami symbol.
  • Pikiran emosional
    Setelah anak mampu memunculkan ide emosional, maka anak juga dapat berpikir secara realistis dan logis serta mengekspresikan emosinya dalam bermain. Hal ini melibatkan perasaan dari suatu aktivitas. Di tahap ini, anak siap belajar untuk dapat berpikir abstrak.

Dimana Melakukan Terapi DIR-Floortime yang Direkomendasikan di Jakarta?

Untuk bermain dengan menerapkan pendekatan secara terapi DIR-Floortime, sebaiknya lakukan selama 20-30 menit sehari. Semakin sering anak dan Anda melakukan floortime, maka kedekatan antara orang tua dan si kecil juga terus meningkat.

Seiring bertambahnya usia, konsep ini tidak hanya dapat dilakukan di atas lantai saja. Anda dapat memberikan banyak inovasi untuk dapat menggali ide, pendapat, cita-cita dan minat anak.

Kualitas kecerdasan dan emosi anak merupakan paduan antara pola individual si kecil dengan lingkungan (nature dan nurture). Kedua faktor ini akan terus memengaruhi tumbuh kembang si kecil.

Terapi DIR-Floortime bisa Anda jumpai di Klinik Rainbow Castle. Klinik Rainbow Castle, didukung oleh Psikolog Anak Devi Sani yang sudah bersertifikasi DIR®-Floortime™️ Internasional sebagai terapis berpengalaman. Buat temu janji sekarang melalui Whatsapp: +6281366900400 untuk info detailnya. Sampai jumpa di Rainbow Castle!